Ayam Napinadar adalah salah satu hidangan khas dari suku BatakĀ rajamahjong slot yang berasal dari Sumatera Utara. Dikenal dengan cita rasa yang kaya dan bumbu yang melimpah, hidangan ini sering menjadi sajian istimewa dalam berbagai acara adat dan perayaan. Ayam Napinadar, yang dalam bahasa Batak berarti ayam yang dipanggang atau dimasak dengan bumbu khusus, memiliki berbagai variasi. Salah satu variasi unik yang perlu dicoba adalah Ayam Napinadar Tanpa Gota, yakni versi yang tidak menggunakan “gota” atau darah ayam, yang sering digunakan dalam resep tradisional.
Berikut adalah resep Ayam Napinadar Tanpa Gota yang kaya rasa dan menggugah selera:
Bahan-bahan:
- 1 ekor ayam, potong menjadi beberapa slot dana bagian (biasanya potongan bagian paha dan dada)
- 3 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- 3 cm jahe, memarkan
- 3 cm lengkuas, memarkan
- 2 sdm minyak goreng atau minyak kelapa
- 400 ml santan kental (dari 1 butir kelapa)
- 1 sdm air asam jawa (opsional, untuk memberi rasa asam segar)
Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 5 buah cabai merah besar (atau sesuai selera pedas)
- 3 buah cabai rawit (opsional, jika ingin pedas)
- 1 sdt merica butiran
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 1 sdt kunyit bubuk atau 2 cm kunyit segar
- 2 sdt garam (atau sesuai selera)
- 1 sdm gula merah, serut halus
Cara Membuat:
- Menyiapkan Ayam: Bersihkan ayam, potong-potong menjadi beberapa bagian. Anda bisa menggunakan ayam kampung untuk rasa yang lebih autentik dan tekstur daging yang lebih padat.
- Menghaluskan Bumbu: Tumis bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, ketumbar, merica, kunyit, dan gula merah dengan sedikit minyak hingga harum dan matang. Haluskan bumbu-bumbu tersebut dengan cobek atau blender.
- Menumis Bumbu: Panaskan minyak dalam wajan besar, lalu tumis bumbu halus bersama daun salam, serai, jahe, dan lengkuas. Tumis bumbu hingga harum dan berwarna sedikit kecokelatan.
- Memasak Ayam: Masukkan potongan ayam ke dalam wajan, aduk rata hingga ayam berubah warna. Pastikan bumbu meresap ke dalam slot kamboja daging ayam. Setelah itu, tambahkan santan kental, air asam jawa (jika menggunakan), dan sedikit garam. Aduk rata.
- Merebus Ayam: Tutup wajan dan biarkan ayam dimasak dengan api kecil hingga ayam empuk dan bumbu meresap sempurna. Proses ini biasanya memakan waktu sekitar 30-40 menit. Jika santan mulai mengering, tambahkan sedikit air untuk menjaga kelembutan ayam.
- Penyajian: Setelah ayam empuk dan bumbu meresap, angkat dan sajikan Ayam Napinadar Tanpa Gota dengan nasi hangat. Taburi dengan daun bawang cincang atau bawang goreng untuk menambah aroma dan rasa yang lebih nikmat.
Tips:
- Rasa yang Lebih Nikmat: Jika Anda suka rasa lebih kuat, biarkan ayam meresap dalam bumbu selama beberapa jam sebelum dimasak. Hal ini akan membuat bumbu lebih menyatu dengan ayam.
- Santapan Pendamping: Ayam Napinadar sangat cocok disajikan dengan nasi putih hangat, sambal terasi, atau ulukutek (sayuran rebus) khas Batak.
Keunikan Ayam Napinadar Tanpa Gota:
Berbeda dengan Ayam Napinadar yang menggunakan darah ayam untuk memperkaya rasa dan memberikan kekentalan pada kuah, versi tanpa “gota” ini tetap memiliki rasa yang kaya dan gurih berkat penggunaan santan serta rempah-rempah yang melimpah. Ayam Napinadar Tanpa Gota menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin menikmati cita rasa Batak yang autentik namun tetap mengedepankan kesederhanaan dan kesegaran bahan.
Kesimpulan:
Ayam Napinadar Tanpa Gota adalah salah satu warisan kuliner yang kaya akan rasa dan tradisi dari Batak, Sumatera Utara. Resep ini memperkenalkan cara baru menikmati hidangan ayam yang gurih dan penuh rempah. Meskipun tanpa “gota”, hidangan ini tetap mempertahankan kelezatan asli yang menjadi ciri khas kuliner Sumatera Utara. Nikmati kehangatan dan kelezatan Ayam Napinadar Tanpa Gota bersama keluarga sebagai hidangan istimewa di berbagai kesempatan.